Catat! Ini Tips Cepat Hamil dari Para Ahli

Empatmata.com - Anda siap untuk hamil. Meski begitu, menunggu bisa jadi sulit untuk dilakukan. Karena itu, kami akan sajikan info tips hamil lebih cepat berikut ini.

Meskipun waktu kehamilan tidak ada yang tau,  ada beberapa hal yang dapat membantu meningkatkan peluang anda hamil.

Baca terus untuk mengetahui tujuh kiat yang disetujui para ahli agar anda cepat hamil, seperti dilansir laman webmd.com.

Lakukan Pemeriksaan Prakonsepsi

Sebelum anda mulai mencoba, lakukan pemeriksaan.

"Lakukanlah hal ini sebelum anda mulai mencoba program hamil,” kata Paula Hillard, MD, seorang profesor kebidanan dan kandungan di Universitas Stanford.

“Jika anda memiliki masalah medis yang mendasari, masalah tersebut harus terkendali sebelum anda dapat hamil dengan aman,” lanjutnya.

Tanyakan kepada dokter tentang vitamin prenatal yang mengandung asam folat, yang membantu melindungi dari beberapa cacat lahir, seperti spina bifida.

Asam folat bekerja selama tahap awal kehamilan, jadi itulah mengapa penting untuk memastikan Anda mendapatkan asam folat yang cukup bahkan sebelum Anda hamil.

Kenali Siklus Menstruasi

Seberapa banyak yang anda ketahui tentang siklus menstruasi? Pemahaman yang baik akan membantu anda mengetahui kapan paling subur. Ovulasi adalah waktu terbaik untuk hamil.

“Ini adalah waktu untuk fokus berhubungan seks," kata Hillard.

Hal ini membantu untuk mengetahui tanda-tanda ovulasi, seperti perubahan pada lendir serviks Anda. Lendir ini biasanya menjadi encer dan licin ketika Anda sedang dalam masa subur. Beberapa wanita mungkin juga merasakan nyeri di satu sisi.

Alat prediksi ovulasi juga dapat membantu Anda memprediksi waktu terbaik untuk hamil, kata James Goldfarb, MD, direktur layanan infertilitas di Cleveland Clinic di Cleveland.

Alat ini tidak hanya dapat membantu memastikan bahwa Anda sedang berovulasi.

"Jika anda jarang melakukan hubungan intim, alat ini dapat memberitahu Anda kapan harus melakukannya untuk meningkatkan peluang Anda untuk hamil," katanya.

Begini cara kerjanya: Hari pertama menstruasi Anda dianggap sebagai hari pertama. "Mulailah melakukan tes pada hari kesembilan dan teruskan hingga Anda mendapatkan hasil positif," kata Joanne Piscitelli, MD, seorang profesor ginekologi di Duke University Medical Center di Durham, NC.

Wanita yang memiliki siklus 28 hari cenderung berovulasi pada hari ke-14. Namun banyak wanita yang memiliki siklus yang lebih panjang atau lebih pendek, sehingga menebarkan jaring yang lebar dapat membantu Anda memastikannya.

Bagaimana jika anda telah menggunakan alat kontrasepsi? Apakah anda perlu menunggu beberapa saat sebelum mencoba untuk hamil? Tidak juga, kata Goldfarb.

"Bertahun-tahun yang lalu, kebijaksanaan konvensional adalah menunggu beberapa saat setelah berhenti menggunakan kontrasepsi untuk mencoba hamil, tetapi hal itu tidak lagi benar," kata Goldfarb.

"Anda dapat mulai mencoba untuk hamil segera setelah Anda berhenti menggunakan KB,” lanjutnya.

Namun perlu diingat bahwa anda bisa saja hamil sebelum mendapatkan menstruasi. Jadi, melacak ovulasi mungkin sulit, dan mungkin akan lebih sulit untuk mengetahui tanggal jatuh tempo Anda.

Untuk alasan ini, "beberapa orang mungkin merasa lebih baik menunggu hingga mereka mendapatkan menstruasi dengan sendirinya," kata Goldfarb.

Gak Perlu Pikirin “Posisi” untuk Hamil

Ada banyak mitos tentang posisi terbaik untuk hamil, tapi itu hanyalah mitos. Tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa posisi wanita di bawah lebih baik daripada posisi di atas dalam hal memaksimalkan peluang untuk memiliki bayi.

"Sangat jarang, leher rahim wanita berada dalam posisi yang tidak biasa di mana posisi tertentu dapat membuat perbedaan," kata Goldfarb.

Posisi tertentu, seperti duduk atau berdiri saat berhubungan intim, dapat membuat sperma tidak dapat bergerak ke hulu.

“Ini adalah masalah gravitasi [dan] Anda tidak ingin semua air mani habis - dan air mani adalah makhluk kecil yang cepat," kata Hillard.

Tetaplah di Tempat Tidur Tepat Setelah Berhubungan

Berbaringlah di tempat tidur dengan kaki di udara setelah berhubungan intim untuk meningkatkan peluang hamil. Ternyata ini tidak (sepenuhnya) benar.

"Adalah saran yang baik untuk berbaring di tempat tidur selama 10 hingga 15 menit setelah berhubungan intim, tapi Anda tidak perlu mengangkat kaki Anda," kata Goldfarb.

“Panggul Anda tidak akan bergerak ketika Anda mengangkat kaki Anda di udara,” lanjutnya.

Jangan pergi ke kamar mandi selama waktu ini juga.

“Jika Anda menunggu 10 sampai 15 menit, sperma yang akan masuk ke dalam leher rahim akan berada di dalam leher rahim,” katanya.

Jangan Berlebihan

Berhubungan intim setiap hari bahkan selama masa ovulasi tidak akan membuat anda lebih mungkin untuk hamil.

"Secara umum, berhubungan intim setiap dua malam sekali pada masa ovulasi dapat membantu meningkatkan peluang Anda untuk hamil," kata Goldfarb.

Sperma dapat hidup hingga 5 hari di dalam tubuh Anda. Rencana terbaik adalah melakukan hubungan secara teratur saat anda sedang berovulasi.

Berbicara mengenai sperma, "mengenakan pakaian ketat dapat berdampak negatif pada jumlah sperma," kata Piscitelli. Begitu juga dengan menghabiskan waktu di bak mandi air panas atau Jacuzzi.

Kebiasaan menggunakan ponsel pasangan mungkin juga perlu diperhatikan. Sebuah studi dalam jurnal Fertility and Sterility menunjukkan bahwa pria yang menggunakan perangkat hands-free dengan ponsel dan meletakkan ponselnya di dekat testis mereka memiliki kualitas sperma yang lebih buruk.

Mereka mungkin juga perlu menghentikan konsumsi edamame dan makanan kedelai lainnya untuk sementara waktu. Pria yang makan banyak makanan kedelai mungkin memiliki konsentrasi sperma yang lebih rendah daripada pria yang tidak makan makanan kedelai, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan secara online di Human Reproduction.

Hilangkan Stres

Cobalah untuk tidak stres karena ingin hamil. Utamakanlah manajemen stres

Apapun yang dapat membantu anda menghilangkan stres tidak masalah, selama itu sehat.

“Ada beberapa bukti bahwa akupunktur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan peluang Anda untuk hamil," kata Goldfarb.

Jalani Hidup Sehat

Berolahraga adalah kebiasaan yang sehat, terutama jika hal ini membantu menjaga berat badan tetap ideal. Namun, ternyata kebanyakan olahraga bisa menghambat kehamilan.

"Terlalu banyak berolahraga dapat menyebabkan Anda tidak berovulasi," kata Goldfarb.

Apa yang dimaksud dengan terlalu banyak? Mungkin berbeda untuk setiap wanita. Selama Anda mendapatkan menstruasi secara teratur, jumlah olahraga kemungkinan besar tidak menjadi masalah.

Namun, Goldfarb menambahkan, periode menstruasi bukanlah hal pertama yang harus diperhatikan jika anda berolahraga terlalu berat.

Cara terbaik untuk meningkatkan peluang anda untuk hamil sekaligus mendapatkan manfaat kesehatan dari olahraga teratur adalah dengan melakukan olahraga ringan - misalnya jalan cepat - dua setengah jam setiap minggu (atau setidaknya 30 menit, 5 hari seminggu).

“Selain itu, berhentilah merokok untuk meningkatkan peluang Anda untuk hamil," kata Hillard.

Selain dari semua dampak negatif lainnya bagi kesehatan, merokok juga berdampak buruk bagi kesuburan. Hal ini juga akan mempengaruhi kadar estrogen dan ovulasi.