Tips Hemat Energi dari Kulkas, Ini yang Perlu Dilakukan

Empatmata.com - Lemari es atau kulkas menyumbang sekitar 13% dari rata-rata tagihan listrik di Indonesia.

Jadi, menemukan cara untuk menggunakannya secara lebih efisien dapat memberikan dampak yang cukup besar pada biaya energi Anda.

Di bawah ini adalah daftar tips hemat energi dari kulkas dan freezer agar tetap bekerja seefisien mungkin, seperti dilansir laman momentumenergy.com.

1. Pilih unit yang efisien

Jika Anda membaca ini sebelum membeli lemari es baru, prioritaskan efisiensi. Mungkin Anda tergoda untuk memilih unit yang lebih tua dan lebih murah, tetapi ini bisa jadi akan membebani Anda lebih banyak dalam jangka panjang.

2. Periksa segel pintu

Segel pkulkas Anda menjaga pintu tetap tertutup rapat. Komponen ini yang mencegah udara panas yang tidak diinginkan masuk.

Jadi, untuk menghentikan kulkas Anda bekerja lebih keras dari yang seharusnya, pastikan segelnya dalam kondisi baik.

Bagaimana ciri-ciri segel pintu kulkas rusak atau aus?

Pintu terus terbuka

• Area di dalam lemari es/pembeku membeku
• Ada kebocoran air
• Suhu sangat berfluktuasi
• Anda melihat retakan fisik, sobekan atau celah pada segel
• Sudut-sudut segel tertekuk
• Segelnya keras atau rapuh
• Ada jamur atau perubahan warna pada segel
• Ada celah yang terlihat antara segel dan pintu

3. Jangan mengisi terlalu penuh

Menjaga kulkas Anda tetap penuh berarti ada lebih sedikit ruang bagi udara hangat untuk menyelinap masuk saat Anda membuka pintu.

Jadi, jika Anda memiliki celah besar, isilah dengan wadah berisi air. Tapi jangan sampai penuh. Udara sejuk tetap harus bisa bersirkulasi ke seluruh bagian kulkas dengan mudah.

4. Periksa pengaturan suhu

Direkomendasikan untuk mengatur lemari es Anda pada suhu 3˚C dan freezer Anda pada suhu antara -15˚C dan -18˚C.

Lebih rendah dari itu, dan Anda membuang energi ekstra untuk membuat unit Anda lebih dingin dari yang seharusnya.

5. Biarkan benda panas menjadi dingin terlebih dahulu

Menaruh makanan panas di lemari es Anda akan membuatnya bekerja lembur untuk kembali ke suhu normal.

Untuk menghindari hal ini, biarkan makanan panas menjadi dingin di atas meja sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

6. Gunakan kulkas sebagai alat pencair makanan

Berpikir untuk menyantap bolognese lezat yang ada di dalam freezer akhir minggu ini? Taruhlah di lemari es untuk mencairkannya.

Ini akan memakan waktu sedikit lebih lama untuk mencair, tapi ini akan membuat lemari es Anda tetap dingin dalam prosesnya.

7. Jangan biarkan embun beku menumpuk

Embun beku bisa menumpuk pada kumparan yang mengeluarkan panas dari freezer Anda. Kumparan-kumparan itu harus bersentuhan dengan udara yang lebih hangat untuk mengeluarkannya.

Tetapi jika ada es yang menghalangi, prosesnya akan jauh lebih sulit. Ini berarti freezer anda harus bekerja lebih keras juga.

8. Jaga agar pintu tetap tertutup

Tapi semakin jarang Anda membuka pintu lemari es, semakin sedikit waktu yang dihabiskannya untuk menurunkan suhu saat Anda menutupnya.

9. Bersihkan Kumparan

Jika Anda melihat ke belakang atau di bawah lemari es Anda, akan ada kumparan yang membantu menghilangkan panas.

Debu dapat menempel pada kumparan ini dan bertindak sebagai isolator. Sikat atau vakum untuk membantunya melepaskan panas dengan lebih efisien.

10. Sisakan ruang di sekeliling seluruh unit

Menyimpan barang-barang di atas, atau di sepanjang sisi lemari es Anda sama saja seperti menaruh mantel musim dingin yang besar di atasnya, untuk menjaga agar udara hangat tetap masuk.

Pastikan ada aliran udara yang baik di semua sisi. Ini agar kulkas Anda tidak perlu bekerja keras untuk tetap dingin.