Ini 3 Hal yang Bisa Membuat Film Sukses

Empatmata.com - Film selalu menjadi bagian penting dari masyarakat. Sering disebut sebagai cermin masyarakat, film telah berhasil membawa perubahan pada masyarakat selama berabad-abad.

Film saat ini telah berevolusi menjadi sebuah industri yang penuh sekarang, menghasilkan pendapatan miliaran. Hal ini terjadi di banyak negara di dunia.

Beberapa film menghasilkan jutaan dolar di box office meskipun kontennya biasa-biasa saja, sementara beberapa film memiliki penceritaan yang unik yang mendapat pujian secara kritis.

Resep Membuat Film Sukses

Jadi, berikut ini adalah beberapa hal yang dapat membuat sebuah film sukses, seperti yang diceritakan oleh salah satu bintang muda Bollywood, Sanjana Sanghi.

1. Terhubung dengan penonton

Sutradara, produser, dan aktor membuat film untuk penonton. Penonton akan menonton film anda, memberi nilai, membicarakannya, dan membuatnya populer.

Jadi, Anda harus memahami apa yang diinginkan penonton. Dan buatlah sesuatu yang dapat dihubungkan dengan penonton dan dapat mereka pahami.

'Dear Zindagi', misalnya, adalah sebuah film yang dibuat berdasarkan isu kesehatan mental yang sering mendapat stigma.

Kebanyakan orang, terutama generasi muda, dapat terhubung dengannya, dan film ini menjadi hit besar.

Di sisi lain, 'Pathaan' adalah sebuah film yang pada dasarnya tidak dapat terhubung dengan seseorang, tetapi ada pesona dari para superstar, yakni Shah Rukh Khan dan Deepika Padukone.

Kemampuan untuk terhubung dengan audiens pada tingkat emosional atau relasi dapat secara signifikan berkontribusi pada keberhasilan upaya kreatif apa pun.

Ini semua tentang mencapai keseimbangan yang tepat antara ekspresi artistik dan keterlibatan penonton.

2. Munculnya OTT

Platform OTT (over-the-top) telah menjadi berkah sekaligus kutukan bagi industri film. Karena OTT, kita telah diperkenalkan dengan beberapa aktor produktif seperti Rashika Dugal, Jaideep Ahlawat, dan Mithila Palkar.

Selama Pandemi, OTT telah membantu kami dengan memungkinkan kami untuk menonton konten lama dan baru.

Banyak film yang mungkin tidak diperhatikan atau mengalami kesulitan selama masa itu jika bukan karena kehadiran platform OTT.

Pikirkan tentang film-film seperti 'Jalsa', 'Darlings', dan 'Gehraiyaan'. Semuanya adalah film luar biasa yang menjangkau audiens yang tepat karena OTT.

Tetapi ada sisi negatifnya juga. Kebanyakan orang sering kali tidak ingin pergi ke bioskop karena mereka tahu bahwa pada akhirnya, film-film tersebut akan dirilis di berbagai platform.

Jadi sekarang, membuat film saja tidak cukup. Anda harus membuatnya begitu menarik dan membangun hype sehingga penonton harus pergi ke bioskop untuk menontonnya.

3. Akting yang Bagus dan Kekuatan Cerita

Tidak ada yang bisa mengalahkan kekuatan cerita. Jika anda melihat trennya, penonton saat ini tidak menginginkan film yang terlalu dramatis dengan akhir yang klise, seperti yang sangat lazim di tahun 80-an dan 90-an.

Mereka ingin melihat sebuah cerita yang baik, karakter yang baik, dan mungkin sebuah pesan tersembunyi di dalam film.

Bintang-bintang seperti Shah Rukh Khan dan Salman Khan masih memiliki kemampuan untuk menghasilkan sebuah film yang sukses karena mereka ada di dalam film tersebut. Tapi tidak untuk waktu yang lama.

Orang-orang rela mengeluarkan uang untuk pergi ke bioskop dan berlangganan platform OTT. Anda, sebagai sutradara atau produser, atau penulis naskah, harus membuatnya sepadan dengan waktu dan uang mereka.

Setiap aktor dapat dijadikan aktor karakter jika sutradara melakukan pekerjaannya dengan benar. Sebagai contoh, pikirkanlah Varun Dhawan dalam film 'October'.

Sebelumnya, Varun Dhawan dikenal sebagai seorang pahlawan film komersial. Tetapi Oktober mengubah perspektif tersebut.

Alia Bhatt memulai debutnya dalam sebuah peran impian dalam film 'Student of The Year, dalam sebuah peran yang sangat glam.

Dan film keduanya adalah 'Highway', yang membuktikan keberaniannya sebagai seorang aktor.

Kesimpulan

Resep untuk film sukses sangat sederhana, yakni harus memiliki penceritaan yang baik, sinematografi, beberapa bidikan estetis, dan mengekspresikan banyak hal dengan hanya menampilkan sedikit gambar.

Bahkan di era media sosial, promosi dari mulut ke mulut memainkan peran yang sangat penting dalam kesuksesan sebuah film.

Agar hal itu terjadi, a      nda harus mengesankan penonton secara efektif. Karena lanskap sinematik terus berkembang, para pembuat film yang menguasai berbagai elemen penting ini, memiliki peluang lebih besar untuk menciptakan film yang menghibur dan meninggalkan jejak yang tidak terhapuskan bagi para penonton di seluruh dunia.