Cara Mengubah Iri Hati Jadi Motivasi, Wajib Dilakukan Biar Sukses!

Cara Mengubah Iri Hati Jadi Motivasi, Wajib Dilakukan Biar Sukses!

Smallest Font
Largest Font

Empatmata.com - Jujur saja, iri hati sering kali mendapat julukan yang buruk. Hal ini dimasukkan ke dalam kategori yang sama dengan salah satu dari tujuh dosa yang mematikan.

Kita diberitahu bahwa ini adalah sesuatu yang harus dihindari, dijauhi. Tapi inilah masalahnya: itu hanya setengah dari keberlanjutan iri hati tersebut.

Tidak semua rasa iri itu beracun. Tentu saja, ada jenis yang dapat menjatuhkan kita dan membuat kita merasa pahit, tapi ada juga jenis yang mendorong kita untuk tumbuh, untuk berjuang lebih keras.

Iri hati yang positif bukan berarti menjatuhkan orang lain atau mengasihani diri sendiri. Ini bukan tentang pola pikir “Saya ingin apa yang mereka miliki”. Ini lebih seperti, “Jika mereka bisa melakukannya, mengapa saya tidak?”

Ini adalah tentang melihat kesuksesan orang lain dan berpikir, “Saya mengaguminya. Saya juga ingin menjadi lebih baik.”

Rasa Iri sebagai Motivator

Kita semua tahu bahwa iri hati sering dicap sebagai hal yang buruk. Ini adalah salah satu “dosa” yang harus kita lawan. Padahal, iri hati tidak selalu harus menjadi penjahat dalam sebuah cerita.

Terkadang, iri hati adalah sebuah tanda, sebuah dorongan, yang memberi tahu kita bahwa ada sesuatu yang kita inginkan, sesuatu yang kita lewatkan dalam hidup kita.

Kuncinya adalah melihatnya sebagai sebuah pesan dan mengubahnya menjadi motivasi.

Cara Mengubah Iri Menjadi Motivasi

Berdasarkan pernjelasan di atas, berikut ini adalah cara mengubah iri hati menjadi motivasi, seperti dilansir dari tulisan Naman Dixit di laman Medium.

  1. Jangan Menyalahkan Diri Sendiri karena Merasa Iri hati

Pertama, ketahuilah bahwa merasa iri hati tidak membuat Anda menjadi orang yang buruk. Itu hanya reaksi pikiran Anda terhadap sesuatu yang Anda inginkan.

Jangan menghakimi diri Anda sendiri karenanya. Sebaliknya, mundurlah selangkah dan tanyakan pada diri sendiri, “Mengapa saya merasa seperti ini? Apa yang dikatakannya kepada saya?”

  1. Gunakan sebagai Panggilan untuk Bangun

Keiri hatian dapat menjadi pengingat akan apa yang Anda hargai, apa yang Anda inginkan dalam hidup.

Entah itu kreativitas, kepercayaan diri, atau kesuksesan seseorang, gunakan perasaan itu untuk menginspirasi pertumbuhan Anda sendiri.

  1. Rayakan Orang Lain dan Diri Sendiri

Ini adalah kuncinya. Ketika Anda melihat seseorang melakukan sesuatu yang luar biasa, jangan merasa terancam olehnya.

Rayakanlah keberhasilan mereka. Semakin sering Anda melakukan hal ini, semakin mudah mengubah rasa iri menjadi energi positif untuk perjalanan Anda sendiri.

  1. Ambil Tindakan, Jangan Hanya Duduk Diam

Kekuatan nyata dari keiri hatian positif muncul ketika Anda mengambil tindakan. Jangan hanya bermimpi tentang hal-hal yang Anda kagumi dari orang lain.

Ambil langkah untuk mempelajari keterampilan tersebut, jelajahi peluang-peluang itu, dan dorong diri Anda untuk berkembang.

  1. Ciptakan Jalan Anda Sendiri

Sangat mudah untuk jatuh ke dalam perangkap membandingkan diri Anda dengan orang lain. Tapi ingat: perjalanan Anda tidak harus terlihat seperti orang lain.

Gunakan kesuksesan mereka sebagai inspirasi, tetapi buatlah jalan Anda sendiri, berdasarkan kekuatan dan keinginan Anda yang unik.

Penutup

Rasa iri hati tidak harus menjadi kekuatan negatif. Ketika kita belajar untuk mengenalinya dan mengarahkan energi tersebut, maka hal itu akan menjadi alat untuk pertumbuhan pribadi.

Anggaplah rasa iri hati ini sebagai percikan api. Jika dibiarkan, ia dapat membakar Anda.

Namun jika disalurkan dengan cara yang sehat, hal ini dapat menyalakan api motivasi yang mendorong Anda menuju mimpi yang lebih besar dan kemungkinan-kemungkinan baru.

Editors Team

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow